July 2, 2018 | BPS Activities
Aktivitas pariwisata di Indonesia sudah mulai tumbuh dan berkembang , bahkan mulai menjadi trend dan gaya hidup tersendiri dalam masyarakat. Sehingga kegiatan pariwisata diharapkan dapat menjadi sektor andalan yang mampu menggerakkan sektor-sektor ekonomi lain yang terkait erat. Pemerintah selain gencar menarik minat wisatawan mancanegara untuk meningkatkan devisa, juga sedang berusaha untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan nusantara (wisnus).
Meskipun wisnus tidak mendatangkan devisa bagi negara, namun tidak bisa dipandang sebelah mata, terutama kemampuannya dalam menggerakkan perekonomian negara melalui peningkatan konsumsi rumah tangga. Perjalanan yang dilakukan oleh wisatawan nusantara mampu menghidupkan sektor angkutan, perhotelan, industri kreatif, dan lain sebagainya .
Mengingat pentingnya ketersediaan data dan informasi perihal kegiatan perjalanan beserta semua aspek yang terkait secara rinci, cermat, dan tepat waktu, maka diperlukan pengumpulan data-data tersebut secara terencana, berkesinambungan dan kontinyu. Salah satu upaya yang dilakukan dalam mengumpulkan informasi tersebut adalah melalui kegiatan Survei Wisatawan Nusantara pada tahun 2018 untuk melanjutkan kegiatan yang sama di tahun 2017.
Demikian disampaikan Kepala BPS Kabupaten OKU, Ir. Budiriyanto, MAP dalam arahannya pada Briefing Petugas Lapangan Pendataan Survei Wisatawan Nusantara Tahun 2018, Selasa (2/7) di ruang rapat BPS Kabupaten OKU dan dihadiri nara sumber staf seksi stat. Distribusi Wiwik Arima.
Menurut Budiriyanto briefing ini bertujuan untuk memberikan arahan dan panduan bagi petugas pencacah maupun pemeriksa dalam melakukan pengumpulan data agar sesuai dengan prosedur dan tata cara yang telah ditentukan. Hal ini diharapkan bahwa data atau informasi yang diperoleh dari kegiatan ini, terutama mengenai berbagai karakteristik demografi maupun karakteristik perjalanan serta pengeluaran/konsumsi yang dilakukan oleh penduduk Indonesia dalam rangka melakukan perjalanan sesuai dengan tujuan yang diinginkan.
Survei Wisatawan Nusantara 2018 dilaksanakan pada 34 provinsi yang tersebar ke dalam 514 kabupaten/kota. Pendaftaran rumah tangga dilakukan dengan cara pemutakhiran. Survei ini dilakukan secara triwulanan. Blok sensus yang terpililh pada triwulanan I dan Il dilakukan secara bersamaan, baik untuk pendaftaran rumah tangga maupun pencacahan sampel rumahtangga yang melakukan perjalanan sedangkan untuk triwulan Ill dan IV hanya dilakukan pada kegiatan pendaftar rumah tangga secara bersamaan tanpa dilakukan pencacahan sampel rumah tangga.
Kegiatan listing rumah tangga berlangsung tanggal 2 juli hingga 14 juli 2018. Dilanjutkan pengambilan sampel ruta jalan 23 - 28 juli 2018. Kemudian pencacahan rumah tangga jalan pada tanggal 30 Juli hingga 11 Agustus 2018 dengan jumlah petugas sebanyak 12 orang yang terdiri 3 petugas pengawas dan 9 orang pencacah lapangan.
Related News
BPS OKU Briefing Petugas Lapangan Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) Agustus 2018
Briefing Pelatihan Survei Khusus Neraca Produksi
Verifikasi Hasil Pendataan Lapangan Regsosek 2022
Supervisi lapangan Survei Industri Mikro dan Kecil 2018 Tahunan di Kecamatan Lubuk Raja
PENGUMUMAN FINAL SELEKSI PETUGAS LAPANGAN SENSUS PERTANIAN 2023
Pengawasan Pendataan Potensi Desa 2018
BPS-Statistics Indonesia
Badan Pusat Statistik Kabupaten Ogan Komering UluJl. Dr. Moh. Hatta No. 987A Kel. Kemala Raja Kec. Baturaja Timur Kab. Ogan Komering UluTelp (0735) 320259
Faks (0735) 320259
Email : bps1601@bps.go.id